4 Penyebab Kompresor AC Mobil Tidak Berputar, (Ini Solusinya!!)

Kompresor AC Mobil Tidak Berputar (Ini Ternyata Penyebab + Solusinya),- Masalah trouble pada sistem AC mobil yang paling sering kita jumpai adalah gangguan pada unit kompresor AC yang tidak mau berputar pada saat switch AC di ON-kan. Padahal kita tahu bahwa komponen kompresor AC ini memiliki fungsi untuk memampatkan tau mengompresokan zat pendingin atau freon dalam sistem AC agar dapat bersirkulasi, jika kompresor AC tidak mau berputar maka freon AC tidak dapat bersirkulasi dalam sistem AC dan endingnya AC Mobil kita tidak dingin. Mari kita ulas penyebab dan solusinya berikut.

Penyebab Kompresor AC tidak Berputar

Sebelum kita bahas tentang penyebab kompresor AC tidak berputar, sebaiknya kita mengetahui konstruksi atau bagian utama pada kompresor AC Mobil. Secara Garis Besar kompresor AC Mobil terdiri dari dua unit komponen utama yaitu unit kompresor itu sendiri yang berfungsi sebagai pengompresi freon pada sistem AC Mobil dan komponen utama yang kedua yaitu magnetic clutch yang berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan putaran pully kompresor dari crank shaft ke As Kompresor sehingga dapat menentukan kapan kompresor bekerja dan kapan kompresor diam atau tidak bekerja.

Baca juga: Fungsi Komponen Sistem AC Mobil

Hal ini bisa kita ambil sebuah pernyataan bahwsannya Kompresor AC yang tidak berputar tidak langsung melulu disebabkan oleh kerusakan unit kompresornya melainkan disebabkan oleh kerusakan magnetic clutch yang tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya,sehingga kompresor AC tidak berputar.

Gb. Unit Kompresor Ac Mobil

Maka Untuk memastikan kebenarannya atau memastikan komponen apa yang menyebabkan hal tersebut apakah itu berupa kerusakan pada unit magnetic clutch atau kerusakan bersumber pada unit kompresor AC itu sendiri, kita dapat mendeteksinya dengan mendengarkan suara “tek” saat Switch AC dihidupkan. Suara "Tek" ini muncul karena adanya hubungan atau terhubungnya kedua komponen antara pulley dengan magnetic clutch. Nah jika suara "tek" ini tidak kedengeran atau tidak ada sama sekali pada saat switch AC dihidupkan, maka dapat disimpulkan kemungkinan kerusakan terjadi pada unit magnetic clutch.

Selain tanda-tanda hal tersebut diatas, kita juga dapat mengamati putaran atau RPM mesinnya. Pada saat unit kompresor bekerja, maka putaran langsam atau stasioner mesin akan naik secara otomatis dari putaran langsam tanpa kompresor (istilahnya idle up sistem) agar mesin tidak mati karena terdapat tambahan beban berupa putaran kompresor AC. Akan tetapi jika putaran stasoiner mesin tetap stabil (biasanya 700 s/d 800 RPM) meski switch AC sudah ON, Maka dapat dipastikan kerusakan terjadi pada unit magnetic clutch. Adapun hal-hal yang dapat menyebabkan magnetic clutch tidak bekerja adalah sebagai berikut:

Penyebab Magnetic Clutch Tidak Bekerja

Berikut ini kemungkinan-kemungkinan yang dapat menyebabkan kompresor Ac mobil tidak bekerja:

1. Fuse Magnetic Clutch Putus (Fuse MGC) atau Relay Kompresor AC Rusak

Gb. Letak Fuse Mgc dan Relay Kompresor Ac

Fuse pada sebuah sirkuit kelistrikan termasuk kelistrikan pada sistem AC berfungsi sebagai pengaman sistem atau komponen setelahnya dari adanya aliran arus yang berlebih atau adanya hubungan singkat yang dapat merusak komponem setelahnya ketika sebuah sirkuit kelistrikan tidak dilengkapi dengan sekring atau fuse. Sekering atau fuse ini akan putus atau short secara otomatis ketika arus listrik yang mengalir menuju magnetic clutch melebihi batas aman arus listrik yang diizinkan.

Baca juga: Cara Memeriksa Relay dan Sekring Dengan Mudah dan Cepat

Pada saat fuse sudah putus, maka rangkaian kelistrikan menuju magnetic clutch pun secara otomatis terputus, akibatnya magnetic clutch tidak bekerja.

Pada saat sekering putus, sebelum kita akan mengganti sekering yang putus tadi dengan yang unit sekering yang baru maka kita harus melakukan pengecekan rangkaian kabel pada magnetic clutch dan memastikan apakah ada kebel yang terkelupas atau bagian soket kabel menuju magnetic clutch  renggang atau gosong.

Karena jika kita langsung mengganti sekering tanpa melakukan pemeriksaan tersebut diatas, maka sekering akan putus kembali karena adanya korlseting yang belum kita perbaiki baru kemudian unit sekering baru. Akan tetapi kalau sumber korsletingnya hanya berasal dari percikan air hujan atau air cuci mobil maka saat air tersebut kering, korsleting akan hilang dengan sendirinya sehingga dengan langsung mengganti unit sekeringnya pun tidak masalah alias aman-aman saja. Hal yang tidak kalah penting lagi yaitu gantilah sekering yang putus tadi dengan kapasitas atau ukuran ampere yang sama (jangan melebihi  atau dibawah lebih kecil dari kapasitas atau ukuran sekering sebelumnya) karena hal ini akan berdampak fatal.

2. Terdapat Kerusakan Pada Unit Magnetic Clutch AC Itu Sendiri.

Gb.Unit Magnetic Clutch

Magnetic clutch merupakan komponen elektrikal yang gampang rusak seiring lamanya pemakaian, jadi kita gak usah bingung memikirkan mengapa magnetic clutch bisa rusak?

Sebelum kita memutuskan bahwa unit magnetic clucth-lah yang rusak, maka kita harus melakukan pengecekan arus input yang masuk menuju magnetic clutch. Jika ketika diukur menggunakan multitester menunjukkan adanya arus listrik maka sirkuit kelistrikannya Baik sehingga dapat dipastikan yang rusak adalah unit magnetic clutch, tetapi jika menunjukkan tidak adanya arus input listrik maka bukan unit magnetic clutch yang rusak.

Solusi jika terjadi kerusakan pada unit magnetic clutch yaitu dilakukan penggantian unit yang baru. Karena magnetic clutch sulit diperbaiki.

3. Adanya Gangguan Pada Pressure Sensor Sistem AC

Gb. Letak Pressure Sensor

Pressure sensor terletak dibagian selang tekanan tinggi (selang Ac yang setelah kompresor Ac pada jalur Discharge). Pressure sensor berfungsi sebagai salah satu penanda atau inputan yang menentukan kapan magnetic clutch harus ON dan kapan magnetic clutch harus OFF pada saat Switch AC dihidupkan.

Secara simpel cara kerjanya yaitu pada saat switch AC dihidupkan maka magnetic clutch akan ON sehingga kompresor ikut berputar namun ketika tekanan freon pada selang tekanan tinggi sudah mencapai tekanan maksimal, maka pressure sensor akan mematikan magnetic clutch sehingga kompresor Ac tidak ikut berputar dan tekanan freon tidak bertambah dan lama kelamaan tekanan freon ini berangsur-angsur turun.

Pada saar tekanan freon telah mencapai tekanan batas bawahnya, maka sensor ini akan menghidupkan kembali magnetic clutch sehingga tekanan freon kembali naik. Proses ini berlangsung secara berulang-ulang selama AC mobil dihidupkan.

Sehingga Kerusakan pada sensor ini dapat menyebabkan error dalam mengON/Off-kan magnetic clutch. Ketika masalah ini muncul biasanya diindikasikan dengan nyalanya lampu cek engine pada dashboard mobil,  solusi ketika pressure sensor rusak maka harus dilakukan dengan penggantian unit sensor.

Gb. Cara Menjumper socket pressure sensor untuk menentukan mana yang rusak

Sebelum memutuskan bahwasannya unit pressure sensor yang rusak terlebih dulu kita harus melakukan pengecekan jumlah freon pada sistem AC mobil kita, karena ketik Freon AC habis maka pressure sensor tidak akan menghidupkan magnetic clutch. Nah kalau sudah dipastikan bahwa jumlah freon cukup berarti kemungkinan yang rusak adalah pressure sensor.

Baca juga: Cara Melakukan Pengecekan Freon Ac Mobil

4. Adanya Gangguan Pada Sensor Suhu AC atau Thermistor Cooler

Gb. Letak Thermistor Cooler

Sensor suhu AC juga mempengaruhi kapan magnetic clutch hidup dan kapan magnetic clutch harus dimatikan. Sensor suhu memiliki fungsi sebagai feedback yang akam mendeteksi suhu didalam kabin.

Jika kita mengatur suhu AC kabin pada suhu yang tidak terlalu dingin (misalkan saja suhu 29 derajat Celcius) maka sensor suhu akan memberikan feedback untuk menonaktifkan magnetic clutch pada saat suhu kabin sebesar 29 derajat celcius, dan akan menghidupkan kembali magnetic clutch pada saat suhu kabin diatas 29 derajat Celcius.

Gb. Unit Thermistor Cooler

Kerusakan sensor suhu akan menyebabkan pendeteksian suhu kabin eror, sehingga bisa menonaktifkan magnetic clutch secara terus menerus meskipun suhu didalam kabin sudah panas. Kalau hal ini terjadi maka lakukan penggantian unit sensor dengan yang baru.

Demikian ulasan tentang Kompresor AC Mobil Tidak Berputar (Penyebab + Solusinya),Semoga dapat menambah wawasan kita semua, jangan lupa kunjungi juga artikel terbaik kami berikut ini.

Bagikan Artikel ini